Kamis, 09 Januari 2014

Definisi Harmonik (Kualitas Daya Listrik)

      Harmonik adalah suatu fenomena yang timbul akibat terdistorsinya gelombang sinusoidal secara periodik yang disebabkan oleh penggunaan beban listrik yang bersifat nonlinier. Bentuk gelombang yang terdistorsi dapat dianggap sebagai penjumlahan dari frekuensi dasar gelombang sinusoidal dan frekuensi yang merupakan kelipatan bilangan bulat dari frekuensi dasarnya. Frekuensi kelipatan bilangan bulat dari frekuensi dasar ini disebut dengan frekuensi harmonik. Bilangan bulat pengali frekuensi dasar disebut dengan angka urutan harmonik, misalnya suatu sistem tenaga listrik memiliki frekuensi dasar 50Hz, maka harmonik keduanya ialah 100Hz dan seterusnya.

      Gelombang harmonik sangat berpengaruh terhadap bentuk gelombang sinusoidal sistem. Bentuk gelombang nonsinusoidal dapat direpresentasikan berdasarkan kandungan frekuensi harmoniknya dimana magnitude dan sudut fasanya bisa dikomputasikan dengan analisis Fourier. Analisis ini mampu memecah suatu bentuk gelombang yang terdistorsi secara periodik menjadi suatu bentuk deret yang terdiri dari frekuensi dasar (50Hz), harmonik ke dua (100Hz), harmonik ke tiga (150Hz), dan seterusnya.
      Tolak ukur utama distorsi harmonik  adalah Total Harmonic Distortion (THD), yang bisa dirumuskan sebagai berikut :


Dengan :
THD     : Total Harmonic Distortion
Vh , Ih  : Tegangan, arus rms harmonik ke-h
V1 , I1    : Tegangan, arus rms harmonik pertama/fundamental


Unknown

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation.

1 komentar:

 

Copyright @ 2013 ALFAMA.

Designed by Templateify & Sponsored By Twigplay